IGMTVnews.com —– Universitas Indo Global Mandiri (UIGM) kembali menunjukkan komitmennya dalam pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan pengabdian yang berfokus pada inovasi kemasan dan digitalisasi pemasaran.
Kali ini, sasarannya adalah Kelompok Usaha Maju Sejahtera yang memproduksi kemplang di Jalan Tanjung Api-api, Desa Tanjung Lago, Kecamatan Tanjung Lago, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Program ini bertujuan meningkatkan kualitas hidup pelaku UMKM dengan memanfaatkan teknologi digital.
Dosen Desain Komunikasi Visual Universitas IGM, Aji Windu Viatra, M.Sn, menjelaskan penerapan digital marketing adalah kunci. Menurutnya, hal ini merupakan strategi utama dalam program pengabdian mereka. “Penerapan digital marketing dalam program pengabdian ini biasanya mencakup pelatihan pembuatan konten promosi, pengelolaan media sosial, hingga penggunaan platform marketplace,” ujarnya.
Menurutnya, tujuan utama dari pendampingan ini adalah membangun identitas atau brand lokal yang kuat. Ini akan memungkinkan produk kemplang Tanjung Lago dikenal lebih luas. “Tujuannya adalah membangun identitas atau brand lokal agar dikenal lebih luas oleh pasar, termasuk memperkenalkan produk khas daerah dengan cara yang lebih modern dan menarik,” imbuhnya.
Ia menambahkan, hasil yang diharapkan dari kegiatan ini. Ia optimis bahwa program ini akan meningkatkan jumlah penjualan produk lokal. “Hasil yang akan dicapai antara lain meningkatnya jumlah penjualan produk lokal, terbentuknya branding yang kuat dan konsisten, serta eksistensi digital komunitas yang lebih baik melalui media sosial dan platform online,” kata dia.
Secara strategis, Aji Windu Viatra melihat digital marketing sebagai kontribusi nyata perguruan tinggi dalam membangun kapasitas masyarakat. Ini tidak hanya mendukung pertumbuhan ekonomi lokal tetapi juga menjadi sarana edukasi jangka panjang. “Digital marketing dalam kegiatan pengabdian masyarakat merupakan bentuk kontribusi nyata dari perguruan tinggi dalam membangun kapasitas masyarakat di era transformasi digital,” pungkasnya. (andhiko ta)
