IGMTVnews.com —– Kabar membanggakan datang dari SMA LTI Indo Global Mandiri (IGM).
Kepala SMA LTI IGM, H. Hadi Wijaya, S.Pd, M.Pd, berhasil meraih penghargaan Terbaik 1 dalam kategori Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Transformatif Kepala SMA tingkat Provinsi Sumatera Selatan. Penghargaan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Hari Guru Nasional 2025 yang bertujuan mengapresiasi inovasi dan dedikasi pendidik dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Kemenangan ini otomatis mengantarkan H. Hadi Wijaya untuk mewakili Sumatera Selatan di tingkat nasional.

Sebagai informasi, GTK Transformatif adalah salah satu kategori lomba yang fokus pada pendidik atau tenaga kependidikan yang mampu menciptakan inovasi pembelajaran, memanfaatkan teknologi secara efektif, dan menghasilkan perubahan nyata yang menginspirasi GTK lain. Penghargaan ini diberikan kepada mereka yang menunjukkan kreativitas dan pembaruan dalam strategi, metode, dan teknik pembelajaran, serta penerapan pendekatan yang mendalam untuk meningkatkan kualitas pendidikan.

Kepala SMA LTI IGM, H. Hadi Wijaya dinilai memenuhi semua kriteria tersebut melalui kepemimpinannya. Ia mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya atas pencapaian ini. Ia tidak menyangka akan mendapatkan hasil maksimal.
“Saya mengikuti kategori kepala sekolah transformatif SMA, tahun ini Alhamdulillah mendapatkan hasil maksimal yaitu terbaik I di tingkat provinsi; senang, haru, bahagia, karena capaian optimal dan akan mewakili Sumatera Selatan di tingkat nasional,” ujarnya.
Menurutnya, menjadi Terbaik I adalah capaian tertinggi yang sekaligus berarti ia tidak diperbolehkan lagi mengikuti kategori yang sama di tahun depan. Ia berharap dapat meraih hasil maksimal di tingkat nasional, sehingga dapat membanggakan tidak hanya dirinya, tetapi juga lembaga Yayasan IGM, SMA LTI IGM, bahkan Balai Guru dan Tenaga Kependidikan (BGTK) Sumatera Selatan.
Apresiasi GTK adalah kegiatan yang diselenggarakan untuk memberikan penghargaan kepada pendidik dan tenaga kependidikan yang telah menunjukkan dedikasi dan menggerakkan komunitas belajar. “Terbaik I berarti capaian tertinggi, dan kami berharap tetap maksimal di tingkat nasional sehingga membawa keberhasilan yang dapat membanggakan tidak hanya diri, tetapi juga lembaga kami,” pungkasnya. (andhiko ta)


