IGMTVnews.com —– Forum Jasa Konstruksi Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) melaksanakan program Goes to Campus, dengan menyambangi Universitas Indo Global Mandiri (IGM).
“Universitas IGM Palembang sebagai lembaga pendidikan tinggi memiliki peran strategis dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang berkompeten,” kata Ketua Forum Jasa Konstruksi Sumsel Ir H Novian Aswardani, ST., MM., IPM., Asean.Eng.
Menurut dia, peran ini semakin diperkuat melalui pengakuan dalam Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Sumsel No 2/2022 tentang Jasa Konstruksi, yang menyebutkan perguruan tinggi (PT) sebagai unsur masyarakat jasa konstruksi.
Hal ini menegaskan bahwa kampus tidak hanya berfungsi sebagai penyelenggara pendidikan, tetapi juga sebagai mitra utama pemerintah dan industri dalam meningkatkan kualitas SDM konstruksi, penelitian, inovasi, serta pembinaan tenaga ahli dan tenaga terampil.
Melalui kegiatan Goes to Campus ini, kata dia, mahasiswa diharapkan dapat memperoleh pemahaman yang lebih komprehensif mengenai dunia jasa konstruksi mulai dari regulasi, mekanisme pembinaan, peluang karir, hingga tantangan pembangunan infrastruktur ke depan.
Dengan perkembangan teknologi konstruksi yang semakin pesat, SDM yang berkualitas, tersertifikasi, dan adaptif menjadi kebutuhan yang tidak bisa ditawar lagi. Untuk itu, forum ini menjadi wadah yang tepat bagi mahasiswa untuk memperluas wawasan dan mempersiapkan diri secara lebih matang memasuki dunia profesional.
“Sinergi antara perguruan tinggi, pemerintah, asosiasi profesi, dan pelaku usaha konstruksi akan menjadi kunci dalam menghasilkan lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga relevan dengan kebutuhan industri dan mampu berkontribusi langsung terhadap pembangunan daerah,” paparnya.
Dia berharap kegiatan ini dapat melahirkan ide-ide, masukan, dan langkah konkret untuk bersama-sama membangun sektor jasa konstruksi yang lebih profesional, berkelanjutan, dan berintegritas.
“Semoga Forum Jasa Konstruksi Provinsi Sumsel – Goes to Campus ini memberikan manfaat besar, baik bagi pengembangan kompetensi mahasiswa maupun bagi kemajuan pembangunan infrastruktur di Bumi Sriwijaya,” pungkasnya. (andhiko ta)
