IGMTVnews.com —– Pendidikan agama sejak usia dini terus diperkuat oleh Taman Kanak-Kanak Indo Global Mandiri (TK IGM) Palembang melalui pelaksanaan praktik ibadah haji atau manasik haji.
Kegiatan simulasi ini dirancang untuk memperkenalkan secara langsung dan mendalam tentang rukun Islam yang kelima kepada seluruh siswa, memberikan fondasi spiritual yang kuat bagi perkembangan karakter anak. Praktik ini bukan sekadar aktivitas seremonial, tetapi menjadi kurikulum wajib untuk menanamkan pemahaman keagamaan yang utuh.
Pembimbing kegiatan manasik haji TK IGM, H. Irwan Setiawan, Lc., menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya praktik ibadah ini. Menurutnya, TK IGM memiliki peran penting dalam membekali anak usia dini dengan pengetahuan fundamental mengenai tata cara pelaksanaan ibadah haji. Pengetahuan ini sangat berharga karena menjadi bekal awal bagi siswa untuk mendalami dan mengetahui secara rinci setiap rukun haji.

Praktik ini melibatkan seluruh tahapan ibadah haji, mulai dari niat ihram, thawaf, sa’i, hingga melempar jumrah, yang semuanya disimulasikan menggunakan replika Ka’bah dan miniatur tempat-tempat suci.
“Praktik Ibadah Haji seperti ini sangat bersyukur tentunya, TK IGM akan dibekali dengan pendidikan usia dini soal haji, dan ini menjadi bekal awal mendalami serta mengetahui Rukun Islam kelima,” tegas Irwan.

Meskipun baru sebatas simulasi, lanjutnya, pengalaman langsung ini diharapkan dapat menumbuhkan kerinduan dan tekad yang kuat di hati para siswa untuk dapat menunaikan ibadah haji atau umrah di masa depan ketika mereka dewasa dan telah mampu. Kegiatan ini juga menjadi pendorong bagi orang tua untuk terus menanamkan nilai-nilai keagamaan dalam keluarga.
“Tentunya kita berharap agar seluruh siswa yang mengikuti manasik haji ini diundang oleh Allah SWT untuk dapat menunaikan ibadah haji dan umrah yang sesungguhnya di Tanah Suci kelak,” pungkasnya. (andhiko ta)

 
			
 
 

 
			 
			