IGMTVnews.com —– Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Al Hijrah Universitas IGM menggagas peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Senin (29/9)
Menghadirkan penceramah kondang, Ustaz Nabiel Idris, yang memberikan tausiyah inspiratif di hadapan mahasiswa
Pembina LDK Al Hijrah Universitas IGM, Fajriansyah, S.Si, mengungkapkan kegiatan ini merupakan agenda rutin yang selalu dinanti. Ia menjelaskan bahwa kehadiran Ustaz Nabiel Idris diharapkan dapat memberikan pencerahan dan motivasi bagi seluruh peserta.
“Kami sangat bersyukur dapat menyelenggarakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun ini dengan menghadirkan Ustaz Nabiel Idris. Kami berharap, ceramah beliau mampu menumbuhkan kecintaan yang lebih dalam kepada Rasulullah dan menguatkan ukhuwah Islamiyah di kampus ini,” ujar Fajriansyah.
Dalam ceramahnya, Ustaz Nabiel Idris mengajak seluruh hadirin untuk meneladani akhlak mulia Rasulullah SAW, yang relevan di setiap zaman. Ia menekankan bahwa Maulid Nabi bukan hanya perayaan, melainkan refleksi terhadap nilai-nilai kebaikan, kejujuran, dan kepemimpinan. Ia juga menyoroti pentingnya peran mahasiswa sebagai agen perubahan yang harus berpegang teguh pada ajaran agama.
“Kisah hidup Rasulullah SAW adalah cerminan kesempurnaan. Setiap aspek kehidupannya mengandung pelajaran berharga yang harus kita jadikan pedoman, terutama di era modern ini,” kata Fajriansyah
Acara peringatan Maulid Nabi ini berlangsung dengan lancar dan penuh antusiasme dari para peserta. Selain tausiyah, kegiatan juga diisi dengan lantunan shalawat yang syahdu, menambah kekhusyukan suasana.
Para mahasiswa tampak khidmat menyimak setiap pesan yang disampaikan, mencatat poin-poin penting, dan berinteraksi dalam sesi tanya jawab. Peringatan ini diharapkan dapat menjadi penyemangat bagi seluruh civitas akademika UIGM untuk terus meningkatkan keimanan dan ketaqwaan, serta menjadikan ajaran Rasulullah SAW sebagai panduan dalam setiap langkah kehidupan.
Fajriansyah juga menambahkan bahwa LDK Al Hijrah akan terus berupaya mengadakan kegiatan-kegiatan keagamaan yang edukatif dan inspiratif. Ia berharap, kegiatan seperti ini dapat terus menumbuhkan semangat keislaman di kalangan mahasiswa dan menjadikan kampus sebagai pusat peradaban yang berakhlak mulia.
“Semoga semangat Maulid Nabi ini tidak hanya berhenti di sini, tetapi terus membakar semangat kita untuk menjadi pribadi yang lebih baik, berakhlak mulia, dan bermanfaat bagi sesama,” pungkasnya. (andhiko ta)
