by

4 Atlet Sepatu Roda PIS-A, Boyong 9 Medali Piala Gubernur Lampung

IGMTVnews.com, LAMPUNG —– Empat Atlet sepatu Roda Pentarif Inline Skate Academy (PIS-A), berhasil memboyong 9 medali dalam Kejuaraan Sepatu Roda Inline Freestyle Piala Gubernur Lampung 2023, (18/11) – (19/11) di Lampung.

M Sulthan Thariq Maher, siswa kelas III SD Plus Indo Global Mandiri (IGM) berhasil mendapatkan medali emas di mata lomba Fish Slalom kelas Beginner dan Medali Perunggu di Mata Lomba Skate Cross, sedangkan Asshyfa Zhavira Rezki dan Siti Aleta Ganiya, keduanya berhasil meraih dua medali Emas di Mata Lomba Fish Slalom dan Skate Cross tingkat Beginner.

Tak hanya itu, Aqila Aurelia berhasil meraih Medali perak di Mata Lomba Skate Cross Youth, dan dua medali perunggu di mata lomba Speed Slalom dan Battle Slide.

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PIS-A, Ali Alfarizi,S.Si, M.M mengaku bangga dengan raihan prestasi atlet atlet muda potensial di Club PIS-A, dirinya yakin kelak mereka akan menjadi atlet hebat profesional yang ke depan bisa mengharumkan nama Kota Palembang, provinsi bahkan ke tingkat nasional dari olahraga sepatu roda inline freestyle.

“Klub Sepatu Roda Inline Freestyle PIS-A bisa dikatakan baru berdiri, tapi dengan waktu yang cukup singkat, klub ini mampu mendidik anak anak calon atlet profesional, hal ini karena pelatih di sini memiliki Sertipikat tingkat Nasional, semua ini terbukti dari torehan prestasi yang telah di raih oleh anak anak”, jelasnya.

Ia mengatakan, usaha ini juga tak lepas dari perhatian pihak Indo Global Mandiri (IGM) yang telah memfasilitasi lokasi areanya digunakan sebagai tempat latihan sepatu roda sebagai tempat pembinaan anak anak bibit muda potensial.

“Kami dari Club PIS-A mengucapkan terima kasih, karena pihak IGM atas perhatianya, mereka sangat support terhadap pendidikan, baik dari sisi akedmik maupun non akademik, salah satunya di cabang Sepatu Roda Inline Freestyle. Atas kepercayanya, kami akan tetap berjuang untuk meraih hasil terbaik, ” ujarnya.

Sementara, Aqila Aurelia Sakhi mengaku jika kompetisi ini merupakan pertandingan yang sulit, sangat kompetitif. Menurutnya, kesalahan kecil saja mampu dimanfaatkan lawan.

“Kita harus kuat, percaya diri, dan tidak mudah terpengaruh siapapun lawan kita, dengan latihan yang sudah tepat selama ini, mental yang sudah terjaga, mudah mudahan kita mampu meraih hasil positif dan menjadi pemenang,” pungkasnya. (ali alfarizi)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed