IGMTVnews.com, PALEMBANG — Keberadaan kader kader muda yang memiliki latar belakang pendidikan ekonomi syariah dinilai cukup penting saat ini.
Terlebih majunya teknologi yang ditopang dengan ketersediaan porsi pekerjaan, membuat lembaga pencetak generasi muda berbasis ekonomi syariah kian diperlukan.
Menurut Wakil Direktur Cabang Bank Sumsel Babel Syariah Palembang, Sofyan Hakim menyebut jika saat ini mulai banyak lembaga penggerak untuk kader kader ekonomi syariah tersebut. Salah satunya adalah Sekolah Tinggi Ekonomi dan Bisnis Syariah (STEBIS) Indo Global Mandiri (IGM).
“Kita lihat cukup baik. Kita juga harus bangga bisa menempuh pendidikan di STEBIS IGM yang memiliki latar belakang ekonomi syariah ini,” katanya saat menyambangi STEBIS IGM, beberapa waktu lalu.
Menurutnya, konsep konsep syariah yang telah dipelajari di bangku perkuliahan tentunya bisa ikut terlibat dalam pembangunan negara. Dengan ini, prinsip ekonomi syariah di Indonesia bisa terus maju dan berpotensi.
“Khusus untuk STEBIS IGM puin kita siap untuk bekerjasama dan membuka ruang bagi mahasiswa magang di tempat kita. Kita ingin memberikan pengajaran bagaimana suasana kerja berlandaskan prinsip ekonomi syariah yang sesungguhnya,” tegas dia.
Sementara itu, Ketua STEBIS IGM, H Chandra Satria, SE, MM mengatakan, Lulusan Ekonomi Islam atau Ekonomi Syariah dapat berkarir sangat luas dapat ditempatkan di berbagai lembaga keuangan, baik
lembaga keuangan bank, maupun lembaga keuangan bukan bank, baik berbasis syariah maupun non-syariah lembaga pemerintah.
Lulusan prodi ini juga dipersiapkan untuk menjadi seorang ahli ekonomi atau ekonom yang memiliki ilmu ekonomi syariah atau pun siap terjun di masyarakat sebagai entrepreneurial atau seorang wirausaha atau profesi keahlian lainnya seperti auditor, pengajar ekonomi, analis keuangan kuantitatif, analis investasi, akuntan, analis manajemen bisnis, analis keuangan, personal financial advisors, serta akuntan publik.
“Kita apresiasi kepada Bank Sumsel Babel Syariah yang memberikan tempat kepada mahasiswa kita untuk kerja praktik (magang). Ini tentunya dapat menjadi bekal dasar pengetahuan ekonomi berbasis syariah sebelum mereka terjung ke dunia kerja nantinya,” pungkasnya. (andhiko tungga alam)
Comment