IGMTVnews.com —– Universitas Indo Global Mandiri ikut berpartisipasi dalam kegiatan Senam Jantung Sehat yang digelar Yayasan Jantung Indonesia (YJI) Cabang Sumsel dalam rangka memperingati Hari Jantung Sedunia atau World Heart Day 2025 Jumat (26/9).
Wakil Rektor III UIGM, Dr. Dr. Hj. Tien Yustini, M.S menjadi delegasi Universitas Indo Global Mandiri dalam even tahunan yang bertujuan pentingnya menjaga kesehatan jantung sejak dini tersebut.
Selain olahraga bersama, masyarakat juga diberikan akses layanan kesehatan berupa pemeriksaan Elektrokardiogram (EKG) dan konsultasi gratis dengan tenaga medis.
Acara dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah Sumsel, Drs H Edward Candra MH, bersama Penasehat YJI Sumsel sekaligus Ketua TP PKK Sumsel, Hj Febrita Lustia Herman Deru, serta Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Sumsel, Desy Kasnayati Edward.
Kehadiran tokoh-tokoh penting ini menambah semangat para peserta untuk mengikuti rangkaian kegiatan hingga selesai. Dalam sambutannya, Sekda Edward Candra menegaskan bahwa jantung adalah pusat kehidupan. “Jangan sampai kita melalaikan satu detik atau satu detak jantung saja. Menjaga kesehatan jantung adalah kunci utama agar kita bisa tetap produktif dan berumur panjang,” ujarnya di hadapan peserta.
Ia juga mengungkapkan fakta bahwa penyakit jantung termasuk lima besar penyebab kematian di Indonesia, bersanding dengan diabetes, sirosis, dan kanker.
“Risiko ini lebih tinggi menyerang laki-laki di atas 40 tahun dan perempuan di atas 50 tahun, terutama saat memasuki masa menopause,” jelasnya.
Sebagai langkah pencegahan, Edward mengajak masyarakat menerapkan Panca Usaha Jantung Sehat, yaitu makan bergizi seimbang, enyahkan rokok, atasi stres, awasi tekanan darah, dan teratur berolahraga.
Menurutnya, pola hidup sehat harus menjadi budaya bersama demi tercapainya Sumsel Sehat dan Cerdas.
Wakil Rektor III UIGM, Dr. Dr. Hj. Tien Yustini, M.S menilai acara senam massal ini bukan hanya wadah olahraga, tetapi juga media edukasi masyarakat. “Kegiatan ini adalah bukti nyata dalam mengkampanyekan gaya hidup sehat,” pungkasnya. (andhiko ta)